ICC Jakarta – Lembaga Studi Masa Depan Dunia Islam (IIWFS) bekerja sama dengan Universitas Tehran, menyelenggarakan konferensi internasional tentang “Future of Islamic World in the Horizon of 2035” di Fakultas Hukum dan Politik Universitas Tehran pada 28-29 April 2019
Konferensi ini menghadirkan para cendekiawan terkemuka dari Iran dan negara-negara lain, dan bertujuan untuk mencapai pemahaman ilmiah tentang situasi saat ini dan masa depan Dunia Islam.
Dari perspektif para ilmuwan dunia, peradaban Islam dengan gagasan konstruktifnya selalu menularkan pengaruh pada peradaban-peradaban lain. Oleh karena itu, sistem hegemonik senantiasa berusaha – dengan menciptakan perpecahan dan menyulut konflik internal – menjauhkan Dunia Islam dari nilai-nilai peradaban Islam dan mengubahnya menjadi sebuah komunitas yang tidak berpengaruh.
Sikap lalai terhadap potensi yang dimiliki Dunia Islam akan menjadi pukulan serius bagi kaum Muslim. Jadi, sangat penting untuk mengenal kembali kapasitas peradaban Dunia Islam untuk melewati periode yang penuh gejolak saat ini.
Sekretaris komite ilmiah konferensi, Mohammad Bagher Khorramshad mengatakan, “Ekosistem regional dan internasional Republik Islam Iran adalah ekosistem Dunia Islam. Oleh karena itu, setiap kejadian positif dan negatif di Dunia Islam akan memiliki efek langsung, segera, dan kadang-kadang tidak langsung dan jangka panjang terhadap perkembangan Iran. Jadi, penting bagi Iran dan kawasan untuk memahami masa depan Dunia Islam dan proses yang sedang dilewatinya.”
Republik Islam Iran – dari segi sejarah, geografi, ilmiah, teknologi, dan kekuatan politik dan intelektual, dan bahkan ekonomi – merupakan salah satu aktor penting di Dunia Islam dan daerah yang menjadi bagian darinya seperti wilayah Asia Barat.
Pemimpin Besar Revolusi Islam Iran, Ayatullah Sayid Ali Khamenei pada 13 Februari 2019 telah mengeluarkan peta jalan “Fase Kedua Revolusi” untuk bangsa Iran.
Ayatullah Khamenei mengatakan, “Terlepas dari semua persoalan berat, Republik Islam mengambil langkah yang lebih besar dan lebih kuat hari demi hari. 40 tahun terakhir menunjukkan jihad besar, prestasi cemerlang, dan kemajuan luar biasa untuk Iran Islam. Besarnya kemajuan yang dibuat oleh bangsa Iran dalam 40 tahun terakhir akan terlihat nyata bila dibandingkan dengan rentang waktu yang sama setelah revolusi besar lainnya seperti Revolusi Perancis, Revolusi Oktober Uni Soviet, dan Revolusi India.”
Oleh karena itu, Dunia Islam – demi memenuhi kepentingannya di tingkat regional dan global – perlu meningkatkan pengenalan terhadap kapasitas internal, budaya, dan peradabannya. Untuk mencapai tujuan ini, Dunia Islam harus mengubah alur gerakannya ke arah menghidupkan kembali peradaban Islam.
Pelaksanaan konferensi “Future of Islamic World in the Horizon of 2035” dapat menjadi sebuah kesempatan untuk bertukar pandangan demi mewujudkan tujuan besar tersebut.
Sumber: Parstoday
