ICC Jakarta
No Result
View All Result
  • Home
  • Profil
    • Sambutan direktur
    • Sejarah Berdiri
  • Kegiatan
    • Berita
    • Galeri
  • Artikel
    • Akhlak
    • Alquran
    • Arsip
    • Dunia Islam
    • Kebudayan
    • Pesan Wali Faqih
    • Press Release
    • Sejarah
  • Hubungi kami
  • Login
ICC Jakarta
No Result
View All Result

Pesan Rahbar Kepada Kaum Buruh

by admin
April 30, 2017
in Islam Mancanegara
0 0
Share on FacebookShare on Twitter

ICC Jakarta – Ayatullah Uzma Imam Sayid Ali Khamenei, Minggu (30/4) pagi, menjelang Hari Buruh ditemui oleh ribuan pegawai dan pengusaha seraya menyebut kepegawaian sebagai sebuah kehormatan dan mengatakan, “Kehadiran buruh dan semua lapisan masyarakat di medanlah yang selalu mengikis ancaman perang dan agresi musuh dari Bangsa Iran. Di pemilu mendatang juga siapa pun orang yang mencintai negara, sistem, dan keamanan harus berpartisipasi. Sebab, kehadiran yang menentukan inilah yang bisa mengurangi kejahatan musuh terhadap negara.”

Pemimpin Revolusi Islam Imam Khamenei mengucapkan selamat atas ulang tahun hari kelahiran Yang Mulia Abu Abdillah Al-Husain as dan menyatakan bahwa cinta, makrifat, dan ekspresi kerinduan kepada beliau adalah kehormatan Bangsa.

Seraya menyebut Kaum Buruh sebagai tulang punggung ekonomi dan produksi, Imam Khamenei mengatakan, “Untuk mempunyai ekonomi yang maju dan mandiri serta kemakmuran, Kaum Buruh harus sangat diperhatikan. Dan apabila kita ingin mereka mendapatkan hak-hak yang selayaknya, maka kita harus menekankan Produksi Dalam Negeri.”

Beliau menuturkan bahwa kebahagiaan kaum buruh di tengah masyarakat akan menjamin perbaikan kondisi ekonomi. Lalu beliau berkata, “Problem ekonomi negara bukanlah sesuatu yang tidak ada solusinya. Tidak ada simpul yang tak mungkin diurai. Dan salah satu konsekuensi penting dalam menanggulangi masalah ini adalah memperhatikan hak-hak Kaum Buruh.”

Ayatullah Uzma Khamenei menandaskan, “Kaum Buruh mesti merasakan penghormatan, penghargaan dan kemuliaan. Kerjanya harus dihargai. Dan dengan begitu, tidak akan ada lagi keletihan, kejenuhan, atau ketidakpedulian terhadap kerja.”

Beliau menekankan pentingya menyebarkan budaya dan urgensi kerja seraya mengatakan, “Minat dan semangat kerja itu sendiri harus disebarluaskan di tengah masyarakat. Pekerjaan mesti disadari sebagai sesuatu yang berharga sehingga pegawai dengan bangga mengatakan saya buruh. Dia tidak merasa hina untuk mengungkapkan hal itu.”

Pemimpin Revolusi Islam menyebut “jaminan keamanan kerja” dan “jaminan mata pencaharian pekerja” sebagai dua tugas penting pemerintah. Lalu beliau mengatakan, “Pemerintah, majikan, pekerja, dan pengusaha masing-masing sesuai kadarnya sendiri punya tanggungjawab untuk menanggulangi kendala masyarakat di sektor ini. Mereka semua harus menjalankan tugas dengan baik.”

Imam Khamenei menjelaskan bahwa tujuan dari  menjelaskan persoalan ini dan menegaskan masalah Ekonomi Perlawanan serta penamaan berapa tahun terakhir adalah menciptakan sebuah wacana dan tuntutan publik. Beliau mengatakan, “Perubahan sebuah isu menjadi tuntutan publik akan membuat isu itu terealisasi, dan pemerintah juga akan bergerak ke arah itu.”

Sembari menyinggung peranan politik dan sosial Kaum Buruh di berbagai negara dan upaya musuh sejak hari-hari pertama Revolusi untuk membenturkan Kaum Buruh dengan Republik Islam, Imam Khamenei mengatakan, “Meskipun demikian, Kaum Buruh selalu berpihak kepada sistem dan mendukungnya. Itu artinya, selama bertahun-tahun ini, Kaum Buruh yang komitmen beragama dan giat bekerja itulah yang menampar musuh-musuh negara.”

Pemimpin Revolusi Islam menambahkan, “Republik Islam dan seluruh pejabat negara harus berterimakasih kepada Kaum Buruh dan memberi penghargaan kepada mereka. Karena merekalah yang selalu hadir di sisi sistem dan bersama sistem. Dan setelah ini pun dengan karunia Ilahi mereka akan tetap seperti itu.”

Beliau kemudian sangat menekankan masalah lapangan kerja dan menegaskan persoalan itu di peringkat pertama skala prioritas negara. Lalu beliau berkata, “Apabila masalah lapangan kerja ditangani dengan baik, maka banyak problem sosial yang akan berkurang; seperti narkoba, kendala yang dihadapi anak-anak muda, dan berbagai masalah yang muncul akibat pengangguran.”

Ayatullah Uzma Khamenei menekankan, “Siapa pun yang menjadi pejabat eksekutif negara, dan setiap orang yang akan memegang tanggungjawab sektor-sektor ekonomi di pemerintahan mendatang, harus sejak hari pertama memusatkan perhatian dan upayanya kepada penanggulangan terhadap masalah lapangan kerja. Karena poin penting ini sehari pun tidak boleh terlambat.”

Beliau menyebut perhatian terhadap produk dalam negeri di semua bidang industri, pertanian, pelayanan dan bidang-bidang lain sebagai konsekuensi pasti dalam menanggulangi masalah lapangan kerja. Lalu beliau berkata, “Para pejabat pemerintah yang akan datang sudah harus membuat perencanaan untuk hal ini pada kesempatan pertama.”

Source: ABNA

 

Tags: slide
admin

admin

Related Posts

Tragedi Kemanusiaan di Gaza
Dunia Islam

Tragedi Kemanusiaan di Gaza

March 31, 2023

ICC Jakarta - Guterres menilai kondisi kemanusiaan dan ekonomi di jalur Gaza sangat buruk. Ditegaskannya, Gaza hingga kini masih menghadapi masalah...

Dunia Islam

Pemuda Memaknai Kesaktian Pancasila.

March 2, 2023

Sebagai pemuda, kita memiliki ciri khas dalam memaknai Kesaktian Pancasila. Salah satu sejarah penguatan kembali ideologi bangsa yaitu Pancasila, setelah...

Dunia Islam

Jamaah haji Iran mengutuk normalisasi dengan entitas Zionis

March 2, 2023

Jum'at 08 Juli 2022 Peziarah Iran yang berpartisipasi dalam upacara pembebasan kaum musyrik di tingkat Arafat mengeluarkan pernyataan lima poin...

Dunia Islam

Cinta dan Kasih Sayang

March 2, 2023

Gerakan Imam Khomeini muncul dari fitrah. Fitrah yang bukan hanya tidak dapat dicukupi dengan dimensi material dan kesenangan duniawi yang...

Arsip

Haul Imam Khomeini qs

March 2, 2023

UNDANGAN OFFLINE بِسۡـــــــمِ اللّٰهِ ٱلرَّحۡـمَـٰنِ ٱلرَّحِـــــــيمِالسَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللّٰهِ وَبَرَكَاتُهُ Mengundang para pecinta Ahlulbayt untuk memperingati Haul Imam Khomeini qs....

Dunia Islam

Anggota IRGC Iran dibunuh dalam serangan bersenjata di Teheran

March 2, 2023

Salah satu Perwira Korps Pengawal Revolusi Islam (IRGC) Iran telah dibunuh dalam serangan bersenjata oleh dua pengendara sepeda motor di...

Next Post

Kisah Sembuh dari Penyakit Berkah Ziarah Makam Nabi

Biksu Ekstrim Myanmar Tutup Paksa Dua Sekolah Islam

Kubah Merah Putih Masjid Al-Madinah

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

ICC Jakarta

Jl. Hj. Tutty Alawiyah No. 35, RT.1/RW.7, Pejaten Barat.
Pasar Minggu, Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12510

Telepon: (021) 7996767
Email: iccjakarta59@gmail.com

Term & Condition

Agenda

[tribe_events_list]

HUBUNGI KAMI

Facebook
Telegram

Jadwal Salat Hari Ini

sumber : falak-abi.id
  • Lintang: -6.1756556° Bujur: 106.8405838°
    Elevasi: 10.22 mdpl
Senin, 26 Desember 2022
Fajr04:23:34   WIB
Sunrise05:38:32   WIB
Dhuhr11:53:01   WIB
Sunset18:07:31   WIB
Maghrib18:23:39   WIB
Midnight23:15:32   WIB
  • Menurut Imam Ali Khamenei, diharuskan berhati-hati dalam hal waktu salat Subuh (tidak berlaku untuk puasa) dengan menambah 6-7 menit setelah waktu diatas

© 2022 ICC - Jakarta

No Result
View All Result
  • Home
  • Profil
    • Sambutan direktur
    • Sejarah Berdiri
  • Kegiatan
    • Berita
    • Galeri
  • Artikel
    • Akhlak
    • Alquran
    • Arsip
    • Dunia Islam
    • Kebudayan
    • Pesan Wali Faqih
    • Press Release
    • Sejarah
  • Hubungi kami

© 2022 ICC - Jakarta

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist