Islamic Cultural Center (ICC) Jakarta menerima kunjungan silaturahmi dari Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) Cabang Ciputat yang datang bersama Pandu Ahlulbait Indonesia (ABI) DKI Jakarta pada Sabtu, 28 Juni 2025. Kegiatan ini berlangsung di aula ICC Jakarta dan menjadi bagian dari komitmen bersama untuk membangun komunikasi lintas organisasi kepemudaan Islam.
Kunjungan ini dilandasi oleh ketertarikan IMM Ciputat terhadap pemikiran Syiah, yang sebelumnya mereka kenali melalui studi literatur. Pertemuan ini menjadi ruang awal untuk mempertemukan pandangan secara langsung, membuka diskusi yang jujur, serta menjembatani pemahaman yang selama ini kerap terhalang oleh stigma.
ICC menyambut langkah ini sebagai bagian dari fungsi lembaga dalam memfasilitasi ruang dialog dan menjadi inkubator toleransi, khususnya bagi generasi muda. Sebagai pusat kebudayaan dan kajian keislaman, ICC membuka pintu bagi siapa saja yang ingin memahami mazhab Ahlulbait secara objektif dan akademis—bukan untuk menyeragamkan keyakinan, melainkan untuk membangun saling pengertian yang lebih luas.
Dalam kesempatan ini, ICC diwakili oleh Mujib Munawan dari Departemen Humas. Kehadiran beliau mencerminkan keterlibatan langsung ICC dalam memfasilitasi diskusi lintas mazhab dan menjamin bahwa setiap kunjungan semacam ini berada dalam kerangka kelembagaan yang inklusif dan terbuka.
Diskusi yang berlangsung membahas sejumlah isu penting, mulai dari perbedaan dalam pelaksanaan ibadah, hingga kondisi geopolitik dunia Islam, termasuk agresi militer Israel terhadap Palestina. Seluruh pihak sepakat bahwa tantangan terbesar umat saat ini bukan terletak pada perbedaan internal, melainkan pada ancaman eksternal yang terus berupaya memecah belah solidaritas Islam.
Acara ditutup dengan sesi ramah tamah dan tur singkat keliling fasilitas ICC. Tur ini dimaksudkan untuk memperkenalkan ICC sebagai lembaga kebudayaan dan keilmuan, berikut aktivitas-aktivitas yang selama ini dijalankan dalam rangka mempromosikan pemahaman lintas mazhab dan kerja sama antarumat Islam.