ICC Jakarta
No Result
View All Result
  • Home
  • Profil
    • Sambutan direktur
    • Sejarah Berdiri
  • Kegiatan
    • Berita
    • Galeri
  • Artikel
    • Akhlak
    • Alquran
    • Arsip
    • Dunia Islam
    • Kebudayan
    • Pesan Wali Faqih
    • Press Release
    • Sejarah
  • Hubungi kami
  • Login
ICC Jakarta
No Result
View All Result

KH Agus Sunyoto dan Kegelisahannya soal Manipulasi Sejarah Wali Songo

by admin
May 5, 2021
in Islam Indonesia
0 0
Share on FacebookShare on Twitter

ICC Jakarta – Bagi sebagian orang, materi sejarah dirasakan sebagai sesuatu yang membosankan. Apalagi jika tidak pernah dilakukan penelitian-penelitian baru serta penemuan-penemuan baru. Sejarah akhirnya hanya soal romantisme tak berdampak. Namun, asumsi-asumsi tersebut muncul karena guru di sekolah atau dosen di perguruan tinggi kurang memberikan pendekatan berbeda dalam menginternalisasi nilai-nilai sejarah kepada anak didik.

Persoalan sejarah adalah bagaimana manusia belajar terhadap peristiwa-peristiwa yang terjadi di masa lalu agar kehidupan di masa mendatang menjadi lebih baik. Sejarah juga mengajarkan kepada manusia untuk tidak melupakan subjek maupun objek sejarah yang turut mempengaruhi atau mewarnai kehidupan manusia di masa lalu, entah itu tindakan baik maupun buruk. Prinsip-prinsip tersebut yang menjadikan sejarah merupakan elemen penting sebuah bangsa atau kelompok, bahkan sebagai bahan kerap digunakan sebagai propaganda. Sebab itu, tidak sedikit sejarah di negeri ini yang dikaburkan. Misalnya peniadaan perjuangan kemerdekaan para ulama pesantren dan santri-santrinya dalam menumpas penjajah di masa Orde Baru pimpinan Soeharto. Pada masa tersebut, kencenderungan penulisan sejarah lebih ke militerisme atau sejarah militer.

Begitu juga kelompok-kelompok minoritas seperti paham-paham Islam transnasional, kelompok puritanisme, dan kelompok-kelompok Islam yang mendeklarasikan dirinya sebagai kelompok modernis. Mereka berusaha menghilangkan jejak sejarah Wali Songo sebagai penyebar utama Islam di Nusantara dengan menggambarkan Wali Songo sebagai tokoh-tokoh fiktif dan mitos. Hal itu terlihat ketika buku Ensiklopedia Islam terbitan Ikhtiar Baru Van Hoeve yang tidak menyebut satu kalimat pun tentang Wali Songo. Termasuk khazanah kekayaan budaya Islam di Jawa saat pertengahan abad ke-15 silam. Hal itulah yang menjadi kegelisahan Sejarawan Indonesia, termasuk K. Ng. H Agus Sunyoto sebagai peneliti sejarah-sejarah Islam di Nusantara. Kiai Agus mengingatkan pula pada argumen yang jauh dari nilai ilmiah yang dituturkan oleh penulis Sjamsudduha dalam bukunya Walisanga Tak Pernah Ada? Yang berisi asumsi-asumsi argumentatif bahwa yang disebut Wali Songo sebagai sebuah lembaga dakwah yang beranggotakan sembilan orang tokoh wali penyebar Islam di Jawa itu dianggap tidak ada.

Kiai Agus Sunyoto memandang, dua buku yang berupaya meniadakan peran Wali Songo itu sebagai usaha sistematis dari golongan minoritas untuk mengurangi peran penganut paham Ahlussunah wal Jamaah. Padahal, secara sosiokultural-religi, pengikut Wali Songo bervariasi, mulai dari kaum santri, priyayi, dan abangan. Baca juga: Wali Songo dan Spirit Dakwah Generasi Milenial

Kiai Agus juga menjelaskan, ada peran orang Eropa dalam literatur yang hanya memaknai sesuatu sebagai objek tunggal. Otoritas pengetahuan Eropa itu menganggap sejarah dari sekelompok wali Allah tidaklah ada. “Kita tak bisa seterusnya mengikuti pandangan Eropa seluruhnya, karena mereka terbatas memaknai kajian sejarah Nusantara yang beragam,” papar Kiai Agus dalam peluncuran buku Atlas Wali Songo pada Kamis, (5/7/2012) silam di Kantor PBNU Jakarta. Sadar pentingnya makna keberadaan Wali Songo dalam dakwah Islam, Kiai Agus memulai penelitiannya dengan memadukan aspek sejarah dan arkeologi dari peninggalan jejak di situs-situs yang tersebar di pantai utara. Data material berupa prasasti disambangi dan ditelusuri oleh Kiai Agus.

Beliau menemukan bukti otentik ajaran Wali Songo. Ajaran Wali Songo tidak menghilangkan nilai-nilai sosial dan aturan dalam perilaku kehidupan rakyat lokal. Ini terlihat dari pemakaian istilah lokal yang persuasif seperti sembahyang (sembah Hyang), puasa (apuwasa), maupun pesantren. Upaya-upaya manipulasi sejarah Wali Songo dalam buku Ensiklopedia Islam oleh penerbit Ikhtiar Baru Van Hoeve dan penerbitan buku-buku picisan lain menurut pandangan Kiai Agus merupakan bagian dari strategi golongan minoritas untuk mengaburkan sejarah. Sebab, lewat buku-buku tersebut, tidak saja keberadaan Wali Songo dihapus dari sejarah penyebaran Islam di Nusantara, melainkan juga lewat penghujatan dan penistaan terhadap ajaran yang ditinggalkan Wali Songo akan menimbulkan kebencian dan antipati terhadap Islam warisan Wali Songo yang dianut oleh mayoritas umat Islam di Indonesia.

Sebab itulah Kiai Agus Sunyoto menulis buku Atlas Wali Songo. Buku yang memaparkan dengan jelas bahwa Wali Songo sebagai penyebar utama Islam di Nusantara adalah fakta sejarah, bukan fiktif, juga bukan mitos. Dalam buku tersebut, Kiai Agus tidak hanya menggunakan pendekatan kronologis sejarah total, tetapi juga menyajikan bukti-bukti arkeologis, serta jejak-jejak peninggalan para tokoh Wali Songo. Wa ba’du, dalam dunia akademis dikenal adagium, “peneliti itu boleh salah, tetapi tidak boleh bohong”. Peniadaan peran dakwah Wali Songo maupun peran ulama-ulama pesantren dalam sejarah penyebaran dan peradaban Islam di Nusantara merupakan tindakan bohong sekaligus pembohongan publik. Tindakan manipulasi sejarah tersebut berbahaya bagi generasi mendatang yang terancam tidak akan mengetahui dan memahami sejarah bangsanya sendiri. Padahal, sebuah bangsa tidak akan bisa dibawa ke mana-mana, jika tak tahu asalnya dari mana. Fathoni Ahmad, Pengajar Sejarah di Universitas Nahdlatul Ulama Indonesia (Unusia), Redaktur NU Online

Sumber: https://www.nu.or.id/

admin

admin

Related Posts

Islam Indonesia

SELAMAT & SUKSES ATAS MUKTAMAR MUHAMMADIYAH KE-48

November 20, 2022

Keluarga BesarIslamic Cultural Centermengucapkan SELAMAT & SUKSES ATAS MUKTAMAR MUHAMMADIYAH KE-48DAN ATAS TERPILIHNYAPROF. HAEDAR NASHIRsebagai Ketua Umum PP Muhammadiyah Periode...

Dunia Islam

Jamaah haji Iran mengutuk normalisasi dengan entitas Zionis

March 2, 2023

Jum'at 08 Juli 2022 Peziarah Iran yang berpartisipasi dalam upacara pembebasan kaum musyrik di tingkat Arafat mengeluarkan pernyataan lima poin...

Islam Indonesia

Duka Cita yang Mendalam

May 27, 2022

Keluarga BesarIslamic Cultural Center JakartamenyampaikanDuka Cita yang Mendalamatas wafatnya Prof. Dr. H. Ahmad Syafii Maarif27 Mei 2022 Semoga Alharhum diterima...

Dunia Islam

Racun Peradaban

March 2, 2023

Entah sejak bila tidak diketahui persis, kapan beberapa aktivis perdamaian dan HAM serta peneliti sejarah di Indonesia mulai akrab—dan kemudian...

Arsip

Hari Lahir NAHDLATUL ULAMA

March 2, 2023

Keluarga BesarIslamic Cultural Center JakartamengucapkanSelamat dan Suksesatas Hari Lahir NAHDLATUL ULAMAke-96 Tahun31 Januari 1926 - 2022 Semoga selalu menjadi pelopor...

Selamat dan Sukses atas terselenggaranya Muktamar ke-34 Nahdlatul Ulama
Arsip

Selamat dan Sukses atas terselenggaranya Muktamar ke-34 Nahdlatul Ulama

March 2, 2023

Keluarga BesarIslamic Cultural Center JakartamengucapkanSelamat dan Suksesatas terselenggaranya Muktamar ke-34 Nahdlatul Ulama dan atas terpilihnya KH. MIFTAHUL AKHYARsebagai Rais Aam...

Next Post

Khutbah Jumat 169, "Keutamaan Imam Ali Bin Abi Thalib"

Hari Quds Sedunia

Link Download Syiar Edisi Maret 2021

ICC Jakarta

Jl. Hj. Tutty Alawiyah No. 35, RT.1/RW.7, Pejaten Barat.
Pasar Minggu, Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12510

Telepon: (021) 7996767
Email: iccjakarta59@gmail.com

Term & Condition

Agenda

[tribe_events_list]

HUBUNGI KAMI

Facebook
Telegram

Jadwal Salat Hari Ini

sumber : falak-abi.id
  • Lintang: -6.1756556° Bujur: 106.8405838°
    Elevasi: 10.22 mdpl
Senin, 26 Desember 2022
Fajr04:23:34   WIB
Sunrise05:38:32   WIB
Dhuhr11:53:01   WIB
Sunset18:07:31   WIB
Maghrib18:23:39   WIB
Midnight23:15:32   WIB
  • Menurut Imam Ali Khamenei, diharuskan berhati-hati dalam hal waktu salat Subuh (tidak berlaku untuk puasa) dengan menambah 6-7 menit setelah waktu diatas

© 2022 ICC - Jakarta

No Result
View All Result
  • Home
  • Profil
    • Sambutan direktur
    • Sejarah Berdiri
  • Kegiatan
    • Berita
    • Galeri
  • Artikel
    • Akhlak
    • Alquran
    • Arsip
    • Dunia Islam
    • Kebudayan
    • Pesan Wali Faqih
    • Press Release
    • Sejarah
  • Hubungi kami

© 2022 ICC - Jakarta

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist