ICC Jakarta
No Result
View All Result
  • Home
  • Profil
    • Sambutan direktur
    • Sejarah Berdiri
  • Kegiatan
    • Berita
    • Galeri
  • Artikel
    • Akhlak
    • Alquran
    • Arsip
    • Dunia Islam
    • Kebudayan
    • Pesan Wali Faqih
    • Press Release
    • Sejarah
  • Hubungi kami
  • Login
ICC Jakarta
No Result
View All Result

Gus Mus Prihatin, banyak yang Berfatwa hanya Modal Terjemah Al-Qur’an

by admin
July 3, 2018
in Islam Indonesia
0 0
Share on FacebookShare on Twitter

ICC Jakarta- Mustasyar PBNU KH Ahmad Mustofa Bisri menerangkan bahwa Al-Qur’an itu memiliki kandungan sastra yang sangat tinggi, sehingga untuk memahaminya diperlukan berbagai ilmu, di antaranya seperti Ilmu al-Qur’an, ilmu tafsir al-Qur’an, ilmu asbabun nuzul al-Qur’an.

“Ini cuma lihat terjemahan Departemen Agama, berfatwa lagi. Ini luar biasa beraninya. Ini kacau, masyarakat jadi kacau. Kalau di atas langit ada langit lagi, maka di bawah ada yang lebih bumi lagi. Di bawah yang bodoh, masih banyak yang bodoh lagi,” terang Gus Mus pada 2017 lalu saat mengisi pengajian yang diselenggarakan oleh LDNU Jawa Barat, di Masjid Raya Bandung.

Dia menuturkan kandungan Al-Qur’an terdapat ayat-ayat yang menerangkan bagaimana ciri-ciri perilaku dan perbuatan orang mukmin, munafiq, dan kafir. “Saya sekarang kalau membaca Al-Qur’an itu merasa tersinggung terus, jadi agak malas membaca Al-Qur’an,” candanya disambut tawa oleh ribuan hadirin.

“Al-Qur’an kok suka menyinggung. Dalam Al-Qur’an ada ayat yang menerangkan tentang kelakuan orang munafik, ini (ayat, red) untuk orang kafir kok mirip saya. Pada saat membaca ayat untuk orang mukmin, kok sama sekali tidak mirip aku, jadi aku tersinggung,” ungkap Gus Mus.

Pengasuh pesantren Raudhatut Thalibin Letah, Rembang itu mengutip sebuah ayat, Aandzartahum am lam tundzirhum la yu’minun, bilang nggak dibilangin ya begitu, ngotot, pokoknya begini, pokoknya begitu. Itu bukan untuk orang Islam, tapi untuk orang kafir. Tahsabuhum jami’an wa qulubuhum syatta, tampaknya kompak tapi hatinya kemana-mana. Ini siapa? Bukan orang mukmin, tapi untuk orang-orang munafik.”

Di samping itu, Gus Mus juga menjelaskan tentang dua pembagian orang Islam, yakni mukmin dan munafik. Istilah munafik itu kebalikannya mukmin. Oleh karena itu, mukmin adalah orang yang imannya berada di luar dan dalam, sedangkan orang munafik imannya hanya di luar saja.

“Jadi, anda tidak bisa mengatakan seseorang munafik, kenapa? Karena anda tidak tahu dalamnya, kalau anda bisa berarti anda terlalu berani, mengaku seperti kanjeng Nabi Muhammad,” tegas Gus Mus. (M. Zidni Nafi’/Fathoni/NU Online)

Tags: slide
admin

admin

Related Posts

Islam Indonesia

SELAMAT & SUKSES ATAS MUKTAMAR MUHAMMADIYAH KE-48

November 20, 2022

Keluarga BesarIslamic Cultural Centermengucapkan SELAMAT & SUKSES ATAS MUKTAMAR MUHAMMADIYAH KE-48DAN ATAS TERPILIHNYAPROF. HAEDAR NASHIRsebagai Ketua Umum PP Muhammadiyah Periode...

Dunia Islam

Jamaah haji Iran mengutuk normalisasi dengan entitas Zionis

March 2, 2023

Jum'at 08 Juli 2022 Peziarah Iran yang berpartisipasi dalam upacara pembebasan kaum musyrik di tingkat Arafat mengeluarkan pernyataan lima poin...

Islam Indonesia

Duka Cita yang Mendalam

May 27, 2022

Keluarga BesarIslamic Cultural Center JakartamenyampaikanDuka Cita yang Mendalamatas wafatnya Prof. Dr. H. Ahmad Syafii Maarif27 Mei 2022 Semoga Alharhum diterima...

Dunia Islam

Racun Peradaban

March 2, 2023

Entah sejak bila tidak diketahui persis, kapan beberapa aktivis perdamaian dan HAM serta peneliti sejarah di Indonesia mulai akrab—dan kemudian...

Arsip

Hari Lahir NAHDLATUL ULAMA

March 2, 2023

Keluarga BesarIslamic Cultural Center JakartamengucapkanSelamat dan Suksesatas Hari Lahir NAHDLATUL ULAMAke-96 Tahun31 Januari 1926 - 2022 Semoga selalu menjadi pelopor...

Selamat dan Sukses atas terselenggaranya Muktamar ke-34 Nahdlatul Ulama
Arsip

Selamat dan Sukses atas terselenggaranya Muktamar ke-34 Nahdlatul Ulama

March 2, 2023

Keluarga BesarIslamic Cultural Center JakartamengucapkanSelamat dan Suksesatas terselenggaranya Muktamar ke-34 Nahdlatul Ulama dan atas terpilihnya KH. MIFTAHUL AKHYARsebagai Rais Aam...

Next Post

Mahfud MD: Indonesia Tidak Perlu Menjadi Negara Islam untuk Menegakkan Syariat Islam

Kasih Sayang Allah kepada Pendosa

Haedar Nashir: Muhammadiyah Bukan Organisasi Anti Kebudayaan

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

ICC Jakarta

Jl. Hj. Tutty Alawiyah No. 35, RT.1/RW.7, Pejaten Barat.
Pasar Minggu, Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12510

Telepon: (021) 7996767
Email: iccjakarta59@gmail.com

Term & Condition

Agenda

[tribe_events_list]

HUBUNGI KAMI

Facebook
Telegram

Jadwal Salat Hari Ini

sumber : falak-abi.id
  • Lintang: -6.1756556° Bujur: 106.8405838°
    Elevasi: 10.22 mdpl
Senin, 26 Desember 2022
Fajr04:23:34   WIB
Sunrise05:38:32   WIB
Dhuhr11:53:01   WIB
Sunset18:07:31   WIB
Maghrib18:23:39   WIB
Midnight23:15:32   WIB
  • Menurut Imam Ali Khamenei, diharuskan berhati-hati dalam hal waktu salat Subuh (tidak berlaku untuk puasa) dengan menambah 6-7 menit setelah waktu diatas

© 2022 ICC - Jakarta

No Result
View All Result
  • Home
  • Profil
    • Sambutan direktur
    • Sejarah Berdiri
  • Kegiatan
    • Berita
    • Galeri
  • Artikel
    • Akhlak
    • Alquran
    • Arsip
    • Dunia Islam
    • Kebudayan
    • Pesan Wali Faqih
    • Press Release
    • Sejarah
  • Hubungi kami

© 2022 ICC - Jakarta

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist