ICC Jakarta
No Result
View All Result
  • Home
  • Profil
    • Sambutan direktur
    • Sejarah Berdiri
  • Kegiatan
    • Berita
    • Galeri
  • Artikel
    • Akhlak
    • Alquran
    • Arsip
    • Dunia Islam
    • Kebudayan
    • Pesan Wali Faqih
    • Press Release
    • Sejarah
  • Hubungi kami
  • Login
ICC Jakarta
No Result
View All Result

Isyarat Alquran tentang Kesucian-Kesucian Agama Kristen Adalah Faktor Persatuan Agama

by admin
December 14, 2020
in Teologi
0 0
Share on FacebookShare on Twitter

ICC Jakarta – Morteza Sabouri, konselor budaya Iran di Manila berbicara dan mengatakan: “Pembahasan pendidikan di pelbagai bidang, baik mazhab dan selainnya, sangat penting dalam kehidupan manusia. Menurut ajaran Alquran, penciptaan manusia dimulai dengan ajaran dan pengutusan Nabi Islam Saw juga dengan membaca dan belajar, dan pada dasarnya salah satu tujuan risalah para nabi Ilahi adalah untuk tarbiah, mendidik masyarakat dan pertumbuhan mereka serta ajakan sadar manusia menuju Allah.”

Sabouri menambahkan: Allah berfirman dalam Alquran tentang pendidikan agama. Dengan bertolak bahwa tidak semua orang dapat meninggalkan pekerjaan mereka dan melanjutkan studi ilmu agama, beberapa orang harus mencurahkan waktunya untuk mempelajari ilmu agama dan kemudian mendedikasikan ilmu-ilmu ini untuk mengajari orang lain. Oleh karena itu, dari sudut pandang Islam, mempelajari dan mengajarkan ilmu-ilmu agama adalah hal yang penting dan kewajiban serta taklif syar’i. Tetapi poin yang sangat penting dan mendasar dalam mempelajari, mengajar dan menyebarkan ilmu-ilmu agama adalah masalah bagaimana mempelajari dan mendakwahkannya.

Beberapa menghina situs-situs suci atas nama kritik

Dia menyatakan: Dalam sejarah agama, kami melihat para ekstremis agama yang hanya memperhatikan lahiriah teks-teks suci dan memberikan hukum berdasarkan hal tersebut, dan akibatnya, melakukan banyak kejahatan atas nama agama. Di sisi lain, kita melihat para intelektual yang atas nama akal dan kebebasan, tidak percaya pada kesucian agama apa pun, dan menganggap semua masalah agama bersifat kritis, dan atas nama kritik, menghina kesucian-kesucian agama, seperti yang terjadi baru-baru ini di Perancis.

Lebih lanjut, Hujjatul Islam Prof Dr. Sayyed Mofid Hosseini Kouhsari, Wakil Internasional hauzah Iran, menyebutkan berbagai teori di bidang dialog antaragama dan berkata: “Teori pertama adalah bahwa kita harus menggabungkan semua agama dan mencapai agama yang tidak memiliki legitimasi berdasarkan akal dan filosofi. Teori lain didasarkan pada kesamaan-kesamaan agama dan percaya bahwa kita hanya bisa mengandalkan persamaan-persamaan agama, dan demikian juga teori pluralisme agama, yang mengakui perbedaan dan persamaan antar agama. Islam dan Kristen memiliki banyak kesamaan dan dari 114 surah Alquran, lebih dari 40 surah telah berbicara tentang Kristen dan dalam beberapa kasus telah menekankan interaksi dengan Ahli Kitab, dan satu surah didedikasikan untuk Maryam, ibu Isa al-Masih.”

Pembicara berikutnya adalah Corpus, seorang profesor teologi di Universitas De La Salle Manila, yang dengan mengisyaratkan adanya surah Maryam dalam Alquran dan ucapan Alquran tentang Isa al-Masih (as) mengungkapkan, penerimaan kesakralan agama Kristen oleh Alquran dapat menjadi faktor utama dalam mengungkapkan kesamaan kita dengan Muslim, tetapi sayangnya intervensi bias seperti yang terjadi di Perancis telah menciptakan pandangan-pandangan negatif.

Pentingnya mengubah pandangan negatif dalam Islam dan Kristen

Lebih lanjut, Uria Arabit, seorang anggota himpunan guru pendidikan agama Filipina dan seorang profesor di Universitas De La Salle Manila menjelaskan: “Ada pandangan negatif dari Muslim Filipina yang menggambarkan mereka sebagai orang yang tidak beradab dan pendendam, dan pandangan timbal balik terhadap orang Kristen, menganggap mereka adalah orang-orang yang telah menduduki tanah Muslim, dan pandangan ini harus diubah dengan kerja sama kedua belah pihak.”

“Islam dibawa ke Filipina secara damai melalui pedagang pada abad ke-14 dan ke-15, sedangkan kedatangan agama Kristen pada abad ke-16 disertai dengan penjajahan Spanyol. Gelombang migrasi Kristen ke tanah Mindanao mengubah persentase penduduk Muslim dan Kristen, dan ini menjadi salah satu penyebab ketidakpuasan umat Islam,” tambahnya.

Anggota himpunan guru ini menyerukan adanya fasilitas-fasilitas pendidikan yang sama antara Kristen dan Muslim dan peningkatan komunikasi dan dialog di antara mereka, dan menambahkan bahwa ini akan menjadi faktor dalam mengurangi perbedaan.

Sumber: Iqna

admin

admin

Related Posts

Ziarah Imam Husain Penghargaan Terhadap Sejarah
Ahlulbait

Ziarah Imam Husain Penghargaan Terhadap Sejarah

September 30, 2021

Cendekiawan Nahdlatul Ulama Ulil Abshar-Abdallah mengapresiasi tradisi Muslim Syiah, khususnya Ziarah Arbain Imam Husain. Di samping memiliki kemiripian dengan tradisi...

Teologi

Pesan Universal Pengutusan Rasulullah Saw

March 15, 2021

ICC Jakarta - Muhammad Saw – beberapa tahun sebelum pengangkatan – selalu berdiam diri di Gua Hira selama satu bulan...

Teologi

Wajibul Wujud Melazimkan Sifat-Nya itu Ainu Dzatihihi

February 9, 2021

ICC Jakarta - Dalil tauhid sifat berikut ini secara ringkas berasal dari konsep wajibul wujud-Nya Tuhan dan Konsep Kausalitas. Dalil...

Teologi

Kedudukan Agung Isa al-Masih dan Ibundanya, Maryam dalam Alquran

December 14, 2020

ICC Jakarta - Morteza Sabouri, konselor kebudayaan Iran di Manila, berbicara tentang kedudukan agung Isa al-Masih dan ibundanya, Maryam dalam...

Teologi

Fatwa-Fatwa Ulama Syi’ah bag 1 Tentang Radikalisme

October 16, 2020

1.      Imam Khomeini ra (Alm) ICC Jakarta - Kita dengan saudara Sunni kita ibarat bangunan yang satu, karena kita semua...

Takfiri, Radikalisme, dan Khawarij
Teologi

Takfiri, Radikalisme, dan Khawarij

October 16, 2020

ICC Jakarta - Tidak diragukan lagi, fitnah gerakan radikalisme (al-tatharruf) dan takfiri, di samping musuh eksternal, telah menjadi bahaya serius...

Next Post

Kedudukan Agung Isa al-Masih dan Ibundanya, Maryam dalam Alquran

Pernyataan Mengejutkan Mantan PM Irak soal Teror Jenderal Iran

Pernyataan Mengejutkan Mantan PM Irak soal Teror Jenderal Iran

Ayatullah Yazdi, Kepergian Faqih Pejuang

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

ICC Jakarta

Jl. Hj. Tutty Alawiyah No. 35, RT.1/RW.7, Pejaten Barat.
Pasar Minggu, Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12510

Telepon: (021) 7996767
Email: iccjakarta59@gmail.com

Term & Condition

Agenda

[tribe_events_list]

HUBUNGI KAMI

Facebook
Telegram

Jadwal Salat Hari Ini

sumber : falak-abi.id
  • Lintang: -6.1756556° Bujur: 106.8405838°
    Elevasi: 10.22 mdpl
Senin, 26 Desember 2022
Fajr04:23:34   WIB
Sunrise05:38:32   WIB
Dhuhr11:53:01   WIB
Sunset18:07:31   WIB
Maghrib18:23:39   WIB
Midnight23:15:32   WIB
  • Menurut Imam Ali Khamenei, diharuskan berhati-hati dalam hal waktu salat Subuh (tidak berlaku untuk puasa) dengan menambah 6-7 menit setelah waktu diatas

© 2022 ICC - Jakarta

No Result
View All Result
  • Home
  • Profil
    • Sambutan direktur
    • Sejarah Berdiri
  • Kegiatan
    • Berita
    • Galeri
  • Artikel
    • Akhlak
    • Alquran
    • Arsip
    • Dunia Islam
    • Kebudayan
    • Pesan Wali Faqih
    • Press Release
    • Sejarah
  • Hubungi kami

© 2022 ICC - Jakarta

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist