ICC Jakarta
No Result
View All Result
  • Home
  • Profil
    • Sambutan direktur
    • Sejarah Berdiri
    • Struktur
    • Hubungi kami
  • Kegiatan
    • Agenda
    • Berita
    • Galeri
  • Artikel
    • Alquran
    • Kebudayan
    • Sejarah
    • Akhlak
    • Dunia Islam
    • Pesan Wali Faqih
    • Arsip
  • Press Release
  • Login
ICC Jakarta
No Result
View All Result

Ayatullah Yazdi, Kepergian Faqih Pejuang

by admin
December 15, 2020
in Islam Mancanegara
0 0
Share on FacebookShare on Twitter

ICC Jakarta – Stabilitas dan keabadian Republik Islam Iran ditegakkan oleh perjuangan rakyat dan orang-orang terbaiknya, termasuk ulama dan pemikir.

Salah satunya adalah Ayatullah Mohammad Yazdi, seorang ahli hukum, mujahid dan ulama besar yang baru-baru ini meninggal pada usia 89 tahun.

Ayatullah Mohammad Yazdi menghabiskan hampir 70 tahun hidupnya dalam pengembangan ilmu pengetahuan, agama dan menjaga Revolusi Islam. Sebelum kemenangan Revolusi Islam, beliau dikenal sebagai salah satu tokoh perjuangan melawan rezim Pahlevi.

Beliau bergabung dalam gerakan Imam Khomeini pada tahun 1343 Hs, dan termasuk salah satu murid pertama dari kelas fikih Imam Khomeini di Qom.

Ulama pejuang ini diam-diam mengadakan pertemuan di Qom dan Tehran, serta bertukar pandangan dengan berbagai orang dan arus masyarakat. Menjelang kemenangan revolusi, rumahnya menjadi pusat usaha serta penyelesaian berbagai masalah revolusi.

Setelah kemenangan Revolusi Islam, beliau menjadi pendukung setia Imam Khomeini yang memainkan peran sangat penting dalam menjaga stabilitas pemerintahan Islam. Ayatullah Yazdi mengungkapkan, “Pada dasarnya Islam tidak bisa dipisahkan dari pemerintahan, dan jika sebagian orang menganggap bahwa agama Islam datang hanya untuk hubungan antara manusia dengan Tuhan dan tidak ada pendapat tentang hubungan antara manusia dan rakyat, dan kualitas tata kehidupan sebagai sebuah kesalahan. Sebagaimana disampaikan almarhum Imam [Khomeini], musuh telah melakukan sesuatu yang bahkan sebagian ulama kita percaya bahwa dunia yang adil dan sempurna adalah dunia yang tidak ada hubungannya dengan masalah politik. Imam menggagalkan propaganda ini dan menjelaskan bahwa Islam tidak bisa dipisahkan dari pemerintahan.”

Menjelang kemenangan Revolusi Islam, Ayatullah Yazdi sebagai kepala Pengadilan Revolusi dan Komite Kota Qom mengambil langkah-langkah keamanan dan peradilan yang penting. Ketika Imam Khomeini tiba di Qom dan rumah almarhum menjadi kediaman pemimpin besar Revolusi Islam, Ayatullah Yazdi menjadi kepala kantornya.

Ayatullah Yazdi terpilih menjadi anggota Dewan Ahli Kepemimpinan sebagai wakil rakyat Tehran dan memainkan peran utama dalam pengesahan Konstitusi. Beliau menjadi anggota parlemen periode pertama dan kedua serta menempati wakil Ketua Majelis Syura Islami Iran.

Ayatullah Muhammad Yazdi juga aktif mengajar dan menulis. Sejauh ini, banyak buku dan artikelnya, termasuk lebih dari 40 buku dalam bahasa Persia dan Arab. Beliau juga seorang orator dan pembicara yang kuat. Ciri khas dari pidato Ayatullah Yazdi dalam pidatonya menyampaikan masalah Ahlul Bait sebagai simbol perjuangan. Misalnya, ketika berbicara tentang gerakan Imam Hussein dan kejahatan Yazid bersama para pengikutnya, beliau membawanya dalam konteks yang kondisional.

Buku “Mari Mengenal Hussein bin Bani Ali Lebih Baik” merupakan hasil ceramah Ayatullah Yazdi dan sebelum revolusi beberapa kali pernah diberedel SAVAK. Dalam buku ini, beliau mengingatkan, “Para penjaga keadilan selalu ada di antara orang-orang yang berjuang untuk menggulingkan istana Fir’aun, dan Imam Hussein berada di garda depan. Nabi dan dua belas penerusnya membawa umat manusia menuju kebahagiaan, dan mereka semua berusaha menyelamatkan umat manusia dari jurang berbahaya, terutama Imam Hussein, yang berjuang melawan penindas.”

Hauzah ilmiah Qom adalah salah satu pusat pendidikan keagamaan terpenting di Iran. Ayatullah Muhammad Yazdi berperan besar dalam pengembangan hauzah ilmiah. Beliau mengatakan, “Hauzah ilmiah Qom sebagai salah satu pusat pendidikan menunjukkan banyak peran dan kredibilitasnya yang dihormati banyak orang,”.

Masyarakat memandang hauzah atau pesantren sebagai pendidikan orang-orang saleh dan berbudi luhur. Mereka percaya bahwa para guru dan pelajar agama berbicara dan bertindak untuk kebaikan menunaikan tugas agamanya.

Sebagai ketua Dewan Tinggi perhimpunan Guru Pesantren Qom, Ayatullah Yazdi percaya bahwa dengan bertawakal kepada Allah swt dan bersikap berani akan memperkuat kekuatan internal dan kekuatan batin dari Republik Islam. Beliau menegaskan, “Kini, posisi global dan otoritas nasional kita adalah hasil dari darah syuhada dan perjuangan umat yang setia dan tangguh. Mempertahankan posisi dan martabat bangsa kita dalam konfrontasi global dan diplomasi luar negeri adalah salah satu masalah terpenting,”.

Ayatullah Muhammad Yazdi menjadi anggota Dewan Ahli Kepemimpinan dari periode pertama hingga kelima, dan pada tahun 1393 Hs dipilih sebagai ketuanya. Pemimpin Besar Revolusi Islam Iran memuji peran Ayatullah Yazdi dengan mengatakan, “Kepribadian, latar belakang dan kompetensi Ayatullah Yazdi menunjukkan bahwa pemilihannya sebagai ketua Dewan Ahli kepemimpinan sangat tepat dan sesuai.”

Pada awal Desember tahun ini, Ayatullah Muhammad Yazdi mendedikasikan rumahnya di Qom untuk pembangunan pesantren atau hauzah. Citra politik dan sikap revolusioner Ayatullah Yazdi membuat Departemen Keuangan AS menempatkan lima anggota Dewan Garda Revolusi, termasuk Ayatullah Mohammad Yazdi dalam daftar sanksi pada Maret 2020. Menanggapi tindakan Departemen Keuangan AS ini, beliau mengatakan, “Saya bangga bahwa orang-orang yang tangannya berlumuran darah syahid tercinta Haj Qassem Soleimani telah memboikot saya sesuai keinginan mereka,”.

Ayatullah Mohammad Yazdi wafat pada 19 Azar 1399 Hs, karena usia tua dan penyakit pencernaan kronis. Pemimpin Besar Revolusi Islam Iran mengirimkan pesan belasungkawa, dengan mengatakan, “Jejak revolusional dan peran beliau di era thagut dalam administrasi negara, seperti kepala kehakiman dan keanggotaan di Dewan Ahli Kepemimpinan dan Majelis Syura Islami, bersama dengan kegiatan ilmiah dan yurisprudensi telah menciptakan kepribadian yang komprehensif dan berpengaruh dari ulama mulia ini. Keyakinan yang kuat terhadap dasar-dasar revolusi dan ketekunannya serta semangat religius dan revolusioner sebagai tanda-tanda lain yang jelas dari figur terhormat ini
sumber: Parstoday

admin

admin

Related Posts

Tragedi Kemanusiaan di Gaza
Dunia Islam

Tragedi Kemanusiaan di Gaza

March 31, 2023

ICC Jakarta - Guterres menilai kondisi kemanusiaan dan ekonomi di jalur Gaza sangat buruk. Ditegaskannya, Gaza hingga kini masih menghadapi masalah...

Dunia Islam

Pemuda Memaknai Kesaktian Pancasila.

March 2, 2023

Sebagai pemuda, kita memiliki ciri khas dalam memaknai Kesaktian Pancasila. Salah satu sejarah penguatan kembali ideologi bangsa yaitu Pancasila, setelah...

Dunia Islam

Jamaah haji Iran mengutuk normalisasi dengan entitas Zionis

March 2, 2023

Jum'at 08 Juli 2022 Peziarah Iran yang berpartisipasi dalam upacara pembebasan kaum musyrik di tingkat Arafat mengeluarkan pernyataan lima poin...

Dunia Islam

Cinta dan Kasih Sayang

March 2, 2023

Gerakan Imam Khomeini muncul dari fitrah. Fitrah yang bukan hanya tidak dapat dicukupi dengan dimensi material dan kesenangan duniawi yang...

Arsip

Haul Imam Khomeini qs

March 2, 2023

UNDANGAN OFFLINE بِسۡـــــــمِ اللّٰهِ ٱلرَّحۡـمَـٰنِ ٱلرَّحِـــــــيمِالسَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللّٰهِ وَبَرَكَاتُهُ Mengundang para pecinta Ahlulbayt untuk memperingati Haul Imam Khomeini qs....

Dunia Islam

Anggota IRGC Iran dibunuh dalam serangan bersenjata di Teheran

March 2, 2023

Salah satu Perwira Korps Pengawal Revolusi Islam (IRGC) Iran telah dibunuh dalam serangan bersenjata oleh dua pengendara sepeda motor di...

Next Post
Islamphobia dan Barat

Islamphobia dan Barat

Link Download Buletin Nur Al-Huda ke 150

Link Download Buletin Nur Al-Huda ke 150

Ilmu Logika dan Keindahan Tata Ucap

Ilmu Logika dan Keindahan Tata Ucap

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

ICC Jakarta

Jl. Hj. Tutty Alawiyah No. 35, RT.1/RW.7, Pejaten Barat.
Pasar Minggu, Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12510

Telepon: (021) 7996767
Email: iccjakarta59@gmail.com

Term & Condition

Agenda

[tribe_events_list]

HUBUNGI KAMI

Facebook
Telegram

Jadwal Salat Hari Ini

sumber : falak-abi.id
  • Lintang: -6.1756556° Bujur: 106.8405838°
    Elevasi: 10.22 mdpl
Senin, 26 Desember 2022
Fajr04:23:34   WIB
Sunrise05:38:32   WIB
Dhuhr11:53:01   WIB
Sunset18:07:31   WIB
Maghrib18:23:39   WIB
Midnight23:15:32   WIB
  • Menurut Imam Ali Khamenei, diharuskan berhati-hati dalam hal waktu salat Subuh (tidak berlaku untuk puasa) dengan menambah 6-7 menit setelah waktu diatas

© 2022 ICC - Jakarta

No Result
View All Result
  • Home
  • Profil
    • Sambutan direktur
    • Sejarah Berdiri
    • Struktur
    • Hubungi kami
  • Kegiatan
    • Agenda
    • Berita
    • Galeri
  • Artikel
    • Alquran
    • Kebudayan
    • Sejarah
    • Akhlak
    • Dunia Islam
    • Pesan Wali Faqih
    • Arsip
  • Press Release

© 2022 ICC - Jakarta

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist