ICC Jakarta
No Result
View All Result
  • Home
  • Profil
    • Sambutan direktur
    • Sejarah Berdiri
    • Struktur
    • Hubungi kami
  • Kegiatan
    • Agenda
    • Berita
    • Galeri
  • Artikel
    • Alquran
    • Kebudayan
    • Sejarah
    • Akhlak
    • Dunia Islam
    • Pesan Wali Faqih
    • Arsip
  • Press Release
  • Login
ICC Jakarta
No Result
View All Result

Mengenal Rahbar: Pandangan-Pandangan Rahbar

by admin
May 23, 2017
in Tokoh
0 0
Share on FacebookShare on Twitter

ICC Jakarta – Jika kita membaca berbagai sumber berita dan dalam ceramah-ceramahnya, maka kita akan mendapatkan pandangan-pandangan rahbar adalah pandangan seseorang yang mengedepankan prinsip-prinsip penghormatan kepada golongan lain. Diantara pandangan-pandangan beliau adalah:

  1. Persatuan Islam 

Ayatullah Khamenei memiliki pemikiran taqribi yaitu sebuah pemikiran yang dapat mendekatan antar madzhab dan kelompok. Beliau berkeyakinan bahwa jalan kemenangan kaum muslimin adalah persatuan diantara mereka, sementara kehancuran terletak kepada perpecahan. Dalam rangka mewujudkan hal ini diapun membentuk sebuah komunitas yang dinamakan dengan Majma’ Jahani Taqrib Baina Madzahib Islami (Forum Internasional Persatuan antar Madzhab-madzhab Islam). Dalam masa jabatannya sebagai rahbar, beliau banyak mengumpulkan para tokoh berpengaruh dunia dalam berbagai macam bentuk pertemuan.

Pada lawatannya di tahun 1388 S/ 1998 M ke profinsi Kurdistan, dia juga menekankan tentang pendekatan antar madzhab-madzhab dan dia menyampaikan pidatonya dihadapan para penganut madzhab yang berbeda-beda, dalam pidatonya dia mengkritik orang-orang yang menentang persatuan.

2. Melarang Azadari dalam bentuk-bentuk melukai diri

Ayatullah Khamenei pada bulan Khurdad tahun 1373 S/ 1993 M dalam sebuah pidato dihadapan sekelompok dari para rohaniawan, dia mengkritik dengan keras sebagian bentuk azadari (acara peringatan syahadah Imam Husain As) terutama qameh zani  serta beliau menganggap bahwa hal itu termasuk perkara bid’ah. Pada tahun 1376 S/ 1996 M, dia juga dalam pidatonya di kota Masyhad memaparkan bahwa ritual-ritual melukai diri merupakan hal yang dikembangkan oleh para pemerintahan komunis serta beliau menilai bahwa hal ini merupakan sebuah penyimpangan.

3. Istri mendapat harta ghaira manqul suami

Pada bulan Tir tahun 1386 S/2006 M Ayatullah Khamenei di hadapan sekelompok wanita menjelaskan pandangannya berkenaan dengan warisan seorang istri dari harta suami dari jenis harta ghairo manqul (sesuatu tidak bisa dipindahkan). Dalam masalah ini beliau berkata bahwa menurut pendapatnya seorang istri mendapatkan warisan dari harta yang ghairo manqul. Pendapat ini berbeda dengan pendapat para fuqoha lain yang berpendapat bahwa seorang istri hanya mendapat harta warisan suami yang manqul (sesuatu yang bisa dipindah).

4. Perang budaya

Pada tahun pertama dekade tujuh puluhan (1370 S./ 1990) Ayatullah Khamenei dengan memperkenalkan istilah-istilah seperti perang budaya, berusaha untuk menarik perhatian para pemikir dan cendekiawan di bidang budaya atas terjadinya perubahan-perubahan budaya di masyarakat. Dalam pandangan beliau, perang budaya berbeda dengan pergantian budaya dan dengan serangan secara sadar dari kaum imperialism dalam rangka menghancurkan budaya negara lain dan menguasainya.

5. Pelarangan menghina kesusian Ahlusunah

Ayatullah Khamenei tidak memperbolehkan untuk melakukan penghinaan kepada hal-hal yang dianggap suci oleh selain Syiah. Beliau juga dalam pidato-pidatonya tidak pernah menyerang hal-hal yang disucikan oleh madzhab yang lain. Pada tahun setelah menyebarnya ucapan Yasir Al-Habib yang menyerang Aisyah istri Nabi Saw, Ayatullah Khamenei mengeluarkan fatwa haram menghina kepada hal-hal yang disucikan atau diagungkan oleh madzhab-madzhab yang lain termasuk menyerang (menghina) istri-istri Nabi Saw.

6. Kesadaran Islam

Setelah terjadi gerakan-gerakan revolusi dan pemberontakan-pemberontakan terhadap beberapa pemerintahan arab dan di beberapa negara seperti Tunis, Mesir, Bahrain, Libya dan Yaman yang menyebabkan runtuhnya sebagian penguasa negara-negara tersebut, Ayatullah Khamenei menyebut gerakan ini dengan “Kesadaran Islam”. Dan dalam media-media arab gerakan-gerakan ini dinamakan “musim semi arab”.

Source: Wiki Shia

Tags: slide
admin

admin

Related Posts

Islam Indonesia

SELAMAT & SUKSES ATAS MUKTAMAR MUHAMMADIYAH KE-48

November 20, 2022

Keluarga BesarIslamic Cultural Centermengucapkan SELAMAT & SUKSES ATAS MUKTAMAR MUHAMMADIYAH KE-48DAN ATAS TERPILIHNYAPROF. HAEDAR NASHIRsebagai Ketua Umum PP Muhammadiyah Periode...

Tokoh

Keluarga Besar Islamic Cultural Center Jakarta
menyampaikan duka cita

September 18, 2022

Innalillahi wa inna ilaihi rajiun Keluarga Besar Islamic Cultural Center Jakartamenyampaikan duka cita yang mendalam atas wafatnya Prof. Azyumardi Azra,...

Ahlulbait

Syahadah IMAM MUHAMMAD AL JAWAD

March 2, 2023

Keluarga BesarIslamic Cultural Center JakartaMenyampaikanDuka Cita yang MendalamAtas Hari Syahadah IMAM MUHAMMAD AL JAWAD29 Zulqaidah Sesungguhnya Imam Jawad adalah manifestasi...

Ahlulbait

Kelahiran Imam Ali bin Musa Ridha

March 2, 2023

Hari ini bertepatan dengan kelahiran Imam Ali bin Musa Ridha yang dimakamkan di kota Mashhad. Beliau digelari berbagai nama dan...

Dunia Islam

Cinta dan Kasih Sayang

March 2, 2023

Gerakan Imam Khomeini muncul dari fitrah. Fitrah yang bukan hanya tidak dapat dicukupi dengan dimensi material dan kesenangan duniawi yang...

Dunia Islam

33 Tahun Kembalinya Imam Khomeini ke Pangkuan Sang Kekasih.

March 2, 2023

Dengan hati yang tenang, hati yang percaya diri, dan jiwa yang bahagia dan ikhlas, mengharap rahmat Tuhan, saya akan dibebaskan...

Next Post

Hijrah Rasulullah Ke Madinah Demi Kemajuan Islam

Allamah Thabathabai: Makna Kehidupan, Komitmen Menjalankan Ajaran Agama dan Menjaga Akhlak

Tiga Pesantren Tertua Di Indonesia

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

ICC Jakarta

Jl. Hj. Tutty Alawiyah No. 35, RT.1/RW.7, Pejaten Barat.
Pasar Minggu, Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12510

Telepon: (021) 7996767
Email: iccjakarta59@gmail.com

Term & Condition

Agenda

[tribe_events_list]

HUBUNGI KAMI

Facebook
Telegram

Jadwal Salat Hari Ini

sumber : falak-abi.id
  • Lintang: -6.1756556° Bujur: 106.8405838°
    Elevasi: 10.22 mdpl
Senin, 26 Desember 2022
Fajr04:23:34   WIB
Sunrise05:38:32   WIB
Dhuhr11:53:01   WIB
Sunset18:07:31   WIB
Maghrib18:23:39   WIB
Midnight23:15:32   WIB
  • Menurut Imam Ali Khamenei, diharuskan berhati-hati dalam hal waktu salat Subuh (tidak berlaku untuk puasa) dengan menambah 6-7 menit setelah waktu diatas

© 2022 ICC - Jakarta

No Result
View All Result
  • Home
  • Profil
    • Sambutan direktur
    • Sejarah Berdiri
    • Struktur
    • Hubungi kami
  • Kegiatan
    • Agenda
    • Berita
    • Galeri
  • Artikel
    • Alquran
    • Kebudayan
    • Sejarah
    • Akhlak
    • Dunia Islam
    • Pesan Wali Faqih
    • Arsip
  • Press Release

© 2022 ICC - Jakarta

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist