ICC Jakarta – Pemimpin Besar Revolusi Islam Iran memuji dan mengapresiasi pengorbanan dan penjagaan martabat oleh Alireza Karimi, pegulat kebanggaan Republik Islam Iran dalam Kejuaraan Gulat Dunia kelas di bawah 23 tahun.
Ayatullah al-Udzma Sayid Ali Khamenei menyatakan hal itu dalam pertemuannya dengan Karimi dan keluarganya pada Minggu (10/12).
Rahbar menilai tindakan Karimi sebagai pekerjaan yang besar dan semisal dengan pekerjaan atlet yang dikenal dengan Pourya-ye Vali. Pahlavan Mahmoud, yang lebih dikenal sebagai Pourya-ye Vali, adalah seorang juara Sufi dan gulat Iran.
Ayatullah Khamenei menuturkan, saya sangat merasa terhormat bahwa Anda telah menunjukkan seorang pemuda dari pemuda-pemuda kita yang siap untuk mencapai sebuah tujuan besar dengan mandiri dan menarik diri dari hak pasti dan kejuarannya yang mutlak.
“Kenalilah nilai dari pekerjaan ini dan mohonlah pahala spiritualnya dari Allah Swt, namun tentunya para pejabat tidak boleh melalaikan untuk mengapresiasi dan memberikan hadiah materi,” imbuh Rahbar.
Alireza Karimi, pegulat Iran di Kejuaraan Gulat Dunia kelas di bawah 23 tahun yang digelar di Polandia menolak untuk berhadapan dengan pegulat dari rezim Zionis Israel. Dengan demikian, ia kehilangan kesempatan untuk meraih juara dan medali emas.