ICC Jakarta
No Result
View All Result
  • Home
  • Profil
    • Sambutan direktur
    • Sejarah Berdiri
  • Kegiatan
    • Berita
    • Galeri
  • Artikel
    • Akhlak
    • Alquran
    • Arsip
    • Dunia Islam
    • Kebudayan
    • Pesan Wali Faqih
    • Press Release
    • Sejarah
  • Hubungi kami
  • Login
ICC Jakarta
No Result
View All Result

Mencapai Ketenangan Batin di Bulan Ramadan: Poin-Poin Utama Khutbah Syekh Dr. Abdul Majid Hakim Ilahi di ICC Jakarta

by admin
March 7, 2025
in Berita
0 0
Share on FacebookShare on Twitter

Dalam khutbah Jumat di Islamic Cultural Center Jakarta (ICC) pada 7 Maret 2025, Syekh Dr. Abdul Majid Hakim Ilahi mengupas bagaimana ibadah di bulan suci Ramadan bukan hanya mendekatkan diri kepada Allah, tetapi juga memiliki peran besar dalam kehidupan sosial, spiritual, dan emosional. Berikut adalah poin-poin utama yang disampaikan dalam khutbah tersebut.

Ketenangan Batin dan Kedamaian Sosial

Allah berfirman dalam Al-Qur’an:

“(Yaitu) orang-orang yang beriman dan hati mereka menjadi tenteram dengan mengingat Allah. Ingatlah, hanya dengan mengingat Allah-lah hati menjadi tenteram.” (QS. Ar-Ra’d: 28)

Manusia di tengah hiruk-pikuk persaingan politik, ekonomi, dan budaya sering kali mengalami kegelisahan dan tekanan. Setiap individu menginginkan ketenangan batin. Namun, ketenangan sejati hanya dapat diperoleh dengan mendekatkan diri kepada Allah.

Ibadah sebagai Sumber Ketenangan

Allah berfirman:

“Bacalah Kitab (Al-Qur’an) yang telah diwahyukan kepadamu dan dirikanlah shalat. Sesungguhnya shalat itu mencegah dari (perbuatan) keji dan mungkar, dan sesungguhnya mengingat Allah (shalat) adalah lebih besar (keutamaannya). Dan Allah mengetahui apa yang kamu kerjakan.” (QS. Al-‘Ankabut: 45)

Ibadah memiliki pengaruh besar dalam kehidupan manusia. Shalat, misalnya, tidak hanya sebagai kewajiban tetapi juga pencegah dari perbuatan keji dan mungkar. Begitu pula dengan puasa yang diperintahkan oleh Allah agar umat Islam mencapai ketakwaan. Jika suatu masyarakat menjalankan puasa dengan baik, maka kejahatan akan berkurang secara signifikan.

Qanaah dan Ridha sebagai Kunci Ketenangan

Sikap qanaah, yaitu menerima dengan lapang dada segala rezeki dan anugerah Allah, akan membawa ketenangan batin. Dengan tidak membandingkan diri dengan orang lain dan mensyukuri nikmat yang dimiliki, seseorang akan merasa cukup dan tidak mudah gelisah. Allah berjanji dalam Al-Qur’an bahwa:

“Sesungguhnya jika kamu bersyukur, pasti Kami akan menambah (nikmat) kepadamu, dan jika kamu mengingkari (nikmat-Ku), maka sesungguhnya azab-Ku sangat pedih.” (QS. Ibrahim: 7)

Menerima Takdir dan Menentukan Tujuan Hidup

Menerima kebaikan dan keburukan yang terjadi sebagai ketetapan Allah akan membuat hati lebih tenang dalam menghadapi ujian kehidupan. Selain itu, manusia harus memiliki tujuan hidup yang jelas, sebagaimana alam semesta diciptakan dengan tujuan tertentu. Menyusun program hidup yang sesuai dengan tujuan ini akan membantu manusia mencapai kebahagiaan sejati.

Menghindari Penyesalan Masa Lalu

Masa lalu tidak boleh menjadi beban, tetapi cukup dijadikan pelajaran. Hidup harus dijalani di masa kini dengan persiapan untuk masa depan. Menyesali masa lalu tanpa tindakan hanya akan menambah kegelisahan.

Menjalin Hubungan dengan Orang-Orang Saleh

Bergaul dengan orang-orang seiman dan seideologi dapat memperkuat keimanan dan memberikan dukungan moral dalam menghadapi berbagai ujian kehidupan. Kebersamaan dalam kebaikan akan semakin memperkokoh ketenangan jiwa.

Empat Amalan Utama di Bulan Ramadan

Ramadan adalah bulan penghambaan kepada Allah yang berlalu dengan cepat. Oleh karena itu, umat Islam dianjurkan untuk memanfaatkannya sebaik mungkin dengan melakukan empat amalan utama:

  1. Menjalin Silaturahmi – Mempererat hubungan keluarga dan menghindari permusuhan.
  2. Membantu Sesama – Memberi makan kepada kaum mukmin dan menyantuni fakir miskin.
  3. Membaca Al-Qur’an – Mengingat bahwa Ramadan adalah bulan diturunkannya Al-Qur’an.
  4. Berdzikir dan Berdoa – Menghidupkan malam dengan doa-doa yang diajarkan Ahlulbait, seperti doa iftitah, doa Abu Hamzah, serta membaca Surah Al-Qadr.
admin

admin

Related Posts

Kesadaran Ilahi dan Bashîrah dalam Nasihat Luqman: Ceramah Syaikh Mohammad Sharifani di Majelis Taklim Zainab Al-Kubro
Berita

Kesadaran Ilahi dan Bashîrah dalam Nasihat Luqman: Ceramah Syaikh Mohammad Sharifani di Majelis Taklim Zainab Al-Kubro

September 17, 2025

Perhatikan perbedaannya denganmu: Majelis Taklim Akhwat ICC Zainab Al Kubro melanjutkan kajian mingguan Kajian Ahlul Bait pada Rabu, 17 September...

Genosida Ekologis dan Warisan Kolonialisme: Ceramah Husain Heriyanto di Maulid ‘Cinta Nabi, Cinta Semesta’ ICC
Berita

Genosida Ekologis dan Warisan Kolonialisme: Ceramah Husain Heriyanto di Maulid ‘Cinta Nabi, Cinta Semesta’ ICC

September 12, 2025

Dalam Seminar Maulid Nabi Muhammad Saw bertema “Cinta Nabi, Cinta Semesta” yang digelar oleh Islamic Cultural Center (ICC) Jakarta pada...

Membentuk Kesadaran Ekologis melalui Pendidikan, Pandangan Achmad Husain di Seminar Maulid ICC
Berita

Membentuk Kesadaran Ekologis melalui Pendidikan, Pandangan Achmad Husain di Seminar Maulid ICC

September 12, 2025

Dalam rangkaian Seminar Maulid Nabi Muhammad Saw bertema “Cinta Nabi, Cinta Semesta” yang diselenggarakan oleh Islamic Cultural Center (ICC) Jakarta...

Khutbah Jumat Syaikh Mohammad Sharifani di ICC Jakarta: Meneladani Tekad Kuat Rasulullah SAW dalam Dakwah
Berita

Khutbah Jumat Syaikh Mohammad Sharifani di ICC Jakarta: Meneladani Tekad Kuat Rasulullah SAW dalam Dakwah

September 12, 2025

Dalam khutbah Jumat 12 September 2025 di Islamic Cultural Center Jakarta, Syaikh Mohammad Sharifani yang diterjemahkan oleh Ustaz Hafidh Alkaf...

Seminar Maulid “Cinta Nabi, Cinta Semesta”: Syaikh Mohammad Sharifani Tekankan Pandangan Al-Qur’an tentang Lingkungan
Berita

Seminar Maulid “Cinta Nabi, Cinta Semesta”: Syaikh Mohammad Sharifani Tekankan Pandangan Al-Qur’an tentang Lingkungan

September 12, 2025

Islamic Cultural Center (ICC) Jakarta menyelenggarakan Seminar Maulid Nabi Muhammad Saw bertema “Cinta Nabi, Cinta Semesta” pada Jumat, 12 September...

Kelas Tafsir Maudhu’i ICC Jakarta: Ikhlas sebagai Tolak Ukur Ibadah
Berita

Kelas Tafsir Maudhu’i ICC Jakarta: Ikhlas sebagai Tolak Ukur Ibadah

September 11, 2025

Kelas Tafsir Maudhu’i yang digelar rutin di Aula Islamic Cultural Center (ICC) Jakarta kembali berlangsung pada Kamis malam, 11 September...

Next Post
Pembantaian di Pesisir Suriah

Pembantaian di Pesisir Suriah

Iran Tantang Trump: Tak Ada Negosiasi di Bawah Tekanan

Iran Tantang Trump: Tak Ada Negosiasi di Bawah Tekanan

Pakar HAM Kecam Israel atas Blokade Bantuan ke Gaza: “Kelaparan Dijadikan Senjata”

Pakar HAM Kecam Israel atas Blokade Bantuan ke Gaza: “Kelaparan Dijadikan Senjata”

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

ICC Jakarta

Jl. Hj. Tutty Alawiyah No. 35, RT.1/RW.7, Pejaten Barat.
Pasar Minggu, Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12510

Telepon: (021) 7996767
Email: iccjakarta59@gmail.com

Term & Condition

Agenda

[tribe_events_list]

HUBUNGI KAMI

Facebook
Telegram

Jadwal Salat Hari Ini

sumber : falak-abi.id
  • Lintang: -6.1756556° Bujur: 106.8405838°
    Elevasi: 10.22 mdpl
Senin, 26 Desember 2022
Fajr04:23:34   WIB
Sunrise05:38:32   WIB
Dhuhr11:53:01   WIB
Sunset18:07:31   WIB
Maghrib18:23:39   WIB
Midnight23:15:32   WIB
  • Menurut Imam Ali Khamenei, diharuskan berhati-hati dalam hal waktu salat Subuh (tidak berlaku untuk puasa) dengan menambah 6-7 menit setelah waktu diatas

© 2022 ICC - Jakarta

No Result
View All Result
  • Home
  • Profil
    • Sambutan direktur
    • Sejarah Berdiri
  • Kegiatan
    • Berita
    • Galeri
  • Artikel
    • Akhlak
    • Alquran
    • Arsip
    • Dunia Islam
    • Kebudayan
    • Pesan Wali Faqih
    • Press Release
    • Sejarah
  • Hubungi kami

© 2022 ICC - Jakarta

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist