ICC Jakarta – Pemimpin Besar Revolusi Islam Iran, Ayatullah al-Udzma Sayid Ali Khamenei seraya mengisyaratkan peristiwa terbaru dan upaya musuh merusak pemerintahan Islam Iran mengatakan, apa yang mencegah musuh melancarkan permusuhannya adalah keberadaan spirit keberanian, pengorbanan dan keimanan di tengah bangsa Iran.
Menurut laporan pusat penerangan kantor Rahbar, Ayatullah Khamenei Selasa (2/1/18) di pertemuan mingguan dengan sejumlah keluarga para syuhada menilai kemuliaan, keamanan dan kemajuan bangsa Iran berhutang pada pengorbanan para syuhada.
Seraya mengisyaratkan realita bahwa musuh senantiasa menunggu peluang merusak bangsa Iran, Rahbar menambahkan, di peristiwa beberapa hari lalu, musuh Iran dengan beragam sarana yang dimilikinya termasuk uang, senjata, strategi dan perangkat keamanan telah bersatu untuk menciptakan kesulitan bagi pemerintah Islam.
Rahbar mengungkapkan, terkait peristiwa ini saya memiliki beberapa kata dan akan saya sampaikan kepada rakyat Iran pada waktunya.
Seraya mengisyaratkan peran penting semangat keberanian dan pengorbanan dalam mencegah musuh melancarkan aksi permusuhannya, Ayatullah Khamenei menyebut para syuhada sebagai contoh sempurna spirit dan perjuangan tersebut. Rahbar menambahkan, bangsa Iran selamanya berhutang pada para syuhada yang membebaskan hatinya dari rumah beserta keluarganya serta bersedia menjadi tameng di hadapan musuh yang didukung Barat, Timur dan negara-negara reaksioner kawasan.
Rahbar juga mengingatkan kondisi buruk sejumlah negara kawasan Asia Barat dan Afrika Utara serta mengatakan, jika di perang delapan tahun, pasukan rezim Baath Irak berhasil mencaplok Iran, maka mereka akan bertindak tanpa ampun serta kondisi bagi Iran akan lebih buruk dari Libya dan Suriah saat ini. Abna