Apabila kita meneliti wujud diri kita, maka kita akan melihat bahwa esensi dan hakikat wujud manusia adalah pikiran dan pengetahuannya. Oleh itu, kebutuhan utama dan pertama manusia adalah hidayah. Dalam hal ini, Islam merupakan hidayah yang paling sempurna bagi manusia.
Untuk menjelaskan agama Islam merupakan rahmat bagi alam semesta harus dikatakan bahwa Islam membuka jalan kepada jalan hidayah dan membawa manusia untuk mencapai kebahagiaan di dua dunia. Tipologi ini sangat penting di mana tidak ada syarat-syarat ras, jenis kelamin, waktu, tempat dan lain sebagainya untuk dapat melalui jalan ini.
Bagi orang-orang yang berakal, dalil ini telah cukup bahwa Islam dapat diterima sebagai rahmat bagi seluruh alam semesta. Tentu saja maksud agama Islam merupakan agama rahmat tidak berarti bahwa agama-agama sebelumnya dan para nabi ulul azmi sebelumnya bukan merupakan rahmat bagi alam semesta. Tidak demikian. Hanya saja terdapat dalil-dalil yang mengenalkan bahwa Islam, al-Quran dan Nabi Muhammad Saw adalah sumber rahmat dan berkah bagi seluruh alam semesta, yaitu bahwa kaum Mukminin akan menerima rahmat yang luas ini; para pembangkang dan penentangnya dikarenakan adanya rasa dengki dan keras kepala, maka mereka tidak akan menerima rahmat Ilahi dan akan menanggung kerugian dunia dan akhirat.
Ada baiknya kami menyebutkan sebagian ayat-ayat al-Quran yang secara gamblang mendeklarasikan bahwa Islam adalah agama rahmat:
- Nabi Islam Sang Nabi Rahmat
“Dan tiadalah Kami mengutusmu, melainkan untuk (menjadi) rahmat bagi semesta alam.” (Qs Al-Anbiya [21]: 107)
”Dan sesungguhnya Al-Qur’an itu benar-benar menjadi petunjuk dan rahmat bagi orang-orang yang beriman.” (Qs Al-Naml [27]: 77)
- Penawar bagi Orang-orang Beriman
“Dan Kami turunkan dari Al-Qur’an suatu yang menjadi penawar dan rahmat bagi orang-orang yang beriman, dan Al-Qur’an itu tidaklah menambah kepada orang-orang yang lalim selain kerugian.” (Qs Al-Isra [17]: 82)
Manifestasi rahmat adalah Kami menurunkan sesuatu bagi kalian di mana penyakit-penyakit hati akan hilang; kesehatan dan kekuatan asli akan kembali kepadanya. Oleh karena, mereka akan memperoleh nikmat kebahagiaan dan karamah.
- Surga Rahmat Besar Ilahi
مِنْهُ وَ فَضْلٍ وَ یَهْدیهِمْ اِلَیْهِ صِراطاً مُسْتَقیماً»
“Adapun orang-orang yang beriman kepada Allah dan berpegang kepada (agama)-Nya, niscaya Allah akan memasukkan mereka ke dalam rahmat yang besar (surga) dan limpahan karunia-Nya, dan menunjuki mereka kepada jalan yang lurus (untuk sampai) kepada-Nya.” (Qs Nisa [4]: 175)
- Rahmat Khusus untuk Orang-orang Beriman
“Dan Kami turunkan dari Al-Qur’an suatu yang menjadi penawar dan rahmat bagi orang-orang yang beriman, dan Al-Qur’an itu tidaklah menambah kepada orang-orang yang lalim selain kerugian.” (Qs. Al-An’am [6]:157)
Quran adalah hujah yang jelas, dalil yang terang, dan sarana untuk memperoleh hidayah bagi manusia untuk memperoleh nikmat-nikmat yang langgeng dan untuk mendapatkan pahala yang besar dan merupakan nikmat dan rahmat bagi pemeluknya.