ICC Jakarta
No Result
View All Result
  • Home
  • Profil
    • Sambutan direktur
    • Sejarah Berdiri
    • Struktur
    • Hubungi kami
  • Kegiatan
    • Agenda
    • Berita
    • Galeri
  • Artikel
    • Alquran
    • Kebudayan
    • Sejarah
    • Akhlak
    • Dunia Islam
    • Pesan Wali Faqih
    • Arsip
  • Press Release
  • Login
ICC Jakarta
No Result
View All Result

Dari Sana’a untuk Gaza: Yaman Hancurkan Mitos Superioritas AS

by admin
April 22, 2025
in Dunia Islam
0 0
Share on FacebookShare on Twitter

Angkatan Bersenjata Yaman (YAF) pada Senin (21/4/2025) mengumumkan telah melaksanakan serangkaian operasi militer besar dengan menggunakan drone dan rudal jelajah, yang secara langsung menyasar pusat-pusat kekuatan militer Zionis dan armada-armada perang Amerika Serikat. Serangan ini merupakan kelanjutan dari dukungan penuh rakyat Yaman terhadap Gaza yang terus-menerus dibombardir.

Brigadir Jenderal Yahya Saree, juru bicara militer Yaman, menjelaskan bahwa serangan yang ditujukan kepada wilayah Zionis terdiri dari dua operasi utama: yang pertama menghantam sasaran vital di pelabuhan Askalan, dan yang kedua menyerang pelabuhan militer di Umm al-Rashrash (Eilat). Saree menegaskan bahwa ini bukan serangan simbolik, melainkan bagian dari strategi terencana untuk mengguncang pertahanan wilayah yang dikuasai Zionis sebagai bentuk pembalasan atas kejahatan perang, sekaligus menunjukkan solidaritas dengan rakyat Gaza.

Pada saat yang bersamaan, Yaman juga melancarkan serangan terkoordinasi terhadap aset militer Amerika Serikat. Di utara Laut Merah, kapal induk USS Truman beserta armadanya dihantam dengan dua rudal jelajah dan dua drone, sementara di Laut Arab, kapal induk USS Vinson berikut kapal pengiringnya menjadi sasaran tiga rudal jelajah dan empat drone.

Yaman Tegaskan Serangan Akan Berlanjut

Brigadir Jenderal Saree menegaskan bahwa semua operasi telah mencapai target yang ditentukan, dan memperingatkan bahwa serangan berikutnya akan semakin intensif. Ia memastikan bahwa Angkatan Bersenjata Yaman akan terus melanjutkan “operasi dukungan langsung terhadap musuh Zionis di tanah Palestina yang mereka kuasai,” serta menggempur kekuatan militer AS di Laut Merah dan Laut Arab. Saree menambahkan, “Serangan udara Amerika tidak akan mempengaruhi komitmen kami untuk mendukung Gaza, hingga agresi dihentikan dan blokade dicabut sepenuhnya.”

Yaman secara tegas menyatakan operasi militer mereka adalah respon atas agresi terbaru Israel terhadap Gaza. Meskipun serangan udara AS semakin brutal, pimpinan Yaman menegaskan bahwa serangan balasan akan terus berlangsung hingga agresi terhadap Gaza dihentikan sepenuhnya. Serangan-serangan ini juga menjawab serangan udara baru dari jet tempur Amerika yang menggempur ibu kota Sana’a dan beberapa provinsi lainnya pada Minggu malam (20/4/2025).

Wilayah Attan di selatan ibu kota menjadi sasaran serangan intensif, sementara patroli udara AS berlangsung di langit Sana’a. Kementerian Kesehatan Yaman melaporkan bahwa serangan udara AS menewaskan sedikitnya 12 warga sebagai syuhada dan melukai 30 lainnya, termasuk di kawasan pemukiman Farwah dan pasar rakyat di Distrik Shu’ub, Sana’a.

Pasukan Amerika juga melancarkan tiga serangan udara di Distrik al-Jubah, Provinsi Marib, serta beberapa serangan tambahan di Pulau Kamaran di Hodeidah dan Provinsi Saada di utara. Jet-jet tempur AS tidak luput menghantam Saada lima kali, sementara pegunungan al-Mahwit dan wilayah ‘Amran juga menjadi sasaran, sebelum serangan udara lainnya mengguncang Distrik Sirwah di Marib pada pagi hari berikutnya.

Brigadir Jenderal Saree menegaskan bahwa semua operasi telah mencapai target yang ditentukan, dan memperingatkan bahwa serangan berikutnya akan semakin intensif. Ia memastikan bahwa Angkatan Bersenjata Yaman akan terus melanjutkan “aksi militer langsung sebagai bentuk dukungan terhadap perlawanan di wilayah Palestina yang dikuasai Zionis,” serta menggempur kekuatan militer AS di Laut Merah dan Laut Arab. Saree menambahkan, “Serangan udara Amerika tidak akan mempengaruhi komitmen kami untuk mendukung Gaza, hingga agresi dihentikan dan blokade dicabut sepenuhnya.”

Yaman secara tegas menyatakan operasi militer mereka adalah respon atas agresi terbaru Israel terhadap Gaza. Meskipun serangan udara AS semakin brutal, pimpinan Yaman menegaskan bahwa serangan balasan akan terus berlangsung hingga agresi terhadap Gaza dihentikan sepenuhnya. Serangan-serangan ini juga menjawab serangan udara baru dari jet tempur Amerika yang menggempur ibu kota Sana’a dan beberapa provinsi lainnya pada Minggu malam (20/4/2025).

Wilayah Attan di selatan ibu kota menjadi sasaran serangan intensif, sementara patroli udara AS berlangsung di langit Sana’a. Kementerian Kesehatan Yaman melaporkan bahwa serangan udara AS menewaskan sedikitnya 12 warga sebagai syuhada dan melukai 30 lainnya, termasuk di kawasan pemukiman Farwah dan pasar rakyat di Distrik Shu’ub, Sana’a.

Pasukan Amerika juga melancarkan tiga serangan udara di Distrik al-Jubah, Provinsi Marib, serta beberapa serangan tambahan di Pulau Kamaran di Hodeidah dan Provinsi Saada di utara. Jet-jet tempur AS tidak luput menghantam Saada lima kali, sementara pegunungan al-Mahwit dan wilayah ‘Amran juga menjadi sasaran, sebelum serangan udara lainnya mengguncang Distrik Sirwah di Marib pada pagi hari berikutnya.

Yaman Tidak Akan Mundur

Rakyat Yaman, bersama Angkatan Bersenjatanya dan gerakan Ansarullah, telah membuat keputusan strategis: berdiri di garis depan untuk membela Palestina, yang tengah menghadapi genosida. Keputusan ini langsung direspon dengan serangan brutal oleh Amerika, yang membombardir Yaman tanpa pandang bulu—dari pemukiman hingga fasilitas publik seperti sekolah, rumah sakit, dan infrastruktur sipil.

Presiden Dewan Politik Tertinggi Yaman, Mahdi al-Mashat, menegaskan bahwa Yaman tidak akan mundur dari komitmennya, berapapun pengorbanan yang harus dibayar. “Kami tidak akan tinggal diam sementara Amerika dan Israel dengan kejam membantai rakyat Palestina di Gaza,” ujarnya.

Dalam sebuah pesan yang ditujukan langsung kepada Presiden AS, Donald Trump, al-Mashat menyatakan dengan tegas, “Rakyat Yaman tidak gentar menghadapi rudal, bom, atau pesawat milikmu.”

Yaman Ungkap Kapal Induk AS Tak Berfungsi Sejak Awal Agresi

Dalam pertemuan Dewan Pertahanan Nasional pada Ahad (20/4/2025), al-Mashat menegaskan bahwa “informasi intelijen telah memverifikasi bahwa kapal induk USS Truman kehilangan sistem komando dan kontrolnya, dan sejak saat itu, kapal tersebut tidak lagi terlibat dalam operasi militer.”

Al-Mashat juga mengungkapkan bahwa agresi militer Amerika terhadap Yaman telah menemui kegagalan sejak hari-hari pertama. Faktanya, serangan terhadap Yaman hanya diluncurkan satu atau dua kali dari kapal induk USS Truman, sementara serangan lainnya berasal dari lokasi-lokasi berbeda yang berhasil terpantau oleh sistem pertahanan Yaman.

Dengan informasi intelijen yang vital, Yaman berhasil menggagalkan agresi militer AS, menghindari kerusakan besar yang direncanakan oleh musuh. Keberhasilan ini menjadi bukti kesigapan Yaman dalam pengumpulan data yang matang untuk menghadapi ancaman dari luar.

Ansarullah: Amerika Tidak Akan Bisa Patahkan Semangat Rakyat Yaman

Mohammad al-Bukhaiti, anggota Biro Politik Ansarullah, mengungkapkan bahwa pemerintah AS telah gagal memahami pelajaran dari kegagalan koalisi yang dipimpin Presiden Joe Biden. Dalam wawancara dengan Al Mayadeen, al-Bukhaiti menegaskan bahwa Amerika tidak akan mampu mematahkan tekad kuat rakyat Yaman.

Ia menyoroti kontradiksi dalam sikap AS yang awalnya mengklaim agresi mereka tidak ditujukan kepada rakyat Yaman, namun justru menyerang infrastruktur vital seperti pelabuhan Ras Issa dan Hodeidah. Meskipun terus diserang, kekuatan militer Yaman tetap utuh dan terus berkembang. “Dulu mereka menuduh kami membesar-besarkan kekuatan kami, namun kini kenyataan di medan perang berbicara dengan sendirinya,” ujarnya.

Al-Bukhaiti menyatakan bahwa satu-satunya cara bagi AS untuk menang adalah dengan menghancurkan semangat perlawanan Yaman—sebuah hal yang mustahil untuk tercapai. Ia menambahkan bahwa militer Yaman tidak hanya bertahan, tetapi terus berkembang dalam hal taktik dan teknologi. “Akan ada kejutan-kejutan militer dalam waktu dekat, baik dari segi target maupun jenis operasi yang kami luncurkan,” ujarnya.

Ia juga menekankan bahwa semua keputusan militer Yaman diambil secara independen, tanpa pengaruh negara manapun. “Bangsa yang berjuang untuk keadilan akan unggul dalam segala hal: dari produksi militer hingga semangat perlawanan,” ungkapnya.

Yaman, lanjut al-Bukhaiti, telah mampu memenuhi semua kebutuhannya—dari amunisi hingga kendaraan lapis baja—secara mandiri. Ia juga mengirimkan pesan tegas kepada AS dan Inggris: “Lebih mudah bagi kalian untuk menekan Zionis agar menghentikan perang di Gaza, daripada berharap Yaman menghentikan operasinya.”

“Jika ada satu negara saja yang mencoba menyalakan api perang di Yaman, balasan kami akan menghantam langsung ke jantung negara itu. Kesabaran kami ada batasnya, dan semua pihak harus memahami pesan ini,” tegas al-Bukhaiti.

Sumber berita: https://english.almayadeen.net/

Sumber gambar: https://en.mehrnews.com/

admin

admin

Related Posts

Meninggal Setelah Disiksa: Kematian Tahanan Palestina ke-65
Dunia Islam

Meninggal Setelah Disiksa: Kematian Tahanan Palestina ke-65

April 22, 2025

Komisi Urusan Sipil Palestina mengabarkan Komisi Urusan Tahanan dan Mantan Tahanan serta Perhimpunan Tahanan Palestina (PPS) bahwa seorang tahanan, Nasser...

Gaza Dikepung Kelaparan, Umat Kristen Palestina Juga Ditindas di al-Quds
Dunia Islam

Gaza Dikepung Kelaparan, Umat Kristen Palestina Juga Ditindas di al-Quds

April 21, 2025

Program Pangan Dunia PBB (WFP) menyerukan agar bantuan segera diizinkan masuk ke Gaza, mengingat hampir seluruh penduduk di wilayah yang...

Sheikh Naim Qassem: Perlawanan Adalah Reaksi atas Penjajahan!
Dunia Islam

Sheikh Naim Qassem: Perlawanan Adalah Reaksi atas Penjajahan!

April 21, 2025

Wakil Sekretaris Jenderal Hizbullah, Sheikh Naim Qassem, menegaskan bahwa keberadaan Poros Perlawanan adalah respons langsung terhadap pendudukan Israel yang terus...

Ratusan Pemukim Israel Serbu Masjid Al-Aqsha di Hari Ketiga Paskah, Poros Perlawanan Peringatkan Bahaya Eskalasi
Dunia Islam

Ratusan Pemukim Israel Serbu Masjid Al-Aqsha di Hari Ketiga Paskah, Poros Perlawanan Peringatkan Bahaya Eskalasi

April 17, 2025

Lebih dari 700 pemukim Israel menyerbu Masjid Al-Aqsha pada hari ketiga libur Paskah Yahudi dengan perlindungan penuh dari pasukan pendudukan...

Israel Kembali Lakukan Pembantaian: Tenda Pengungsi Dibom di Khan Younis
Dunia Islam

Israel Kembali Lakukan Pembantaian: Tenda Pengungsi Dibom di Khan Younis

April 17, 2025

Rezim pendudukan Israel kembali melakukan pembantaian brutal terhadap warga sipil Palestina. Kali ini, tenda-tenda pengungsi di wilayah Al-Mawasi, barat Khan...

Infiltrasi Zionis di META: Mesin Propaganda Digital Israel Terungkap
Dunia Islam

Infiltrasi Zionis di META: Mesin Propaganda Digital Israel Terungkap

April 17, 2025

Sementara dunia masih terguncang oleh kebiadaban rezim Zionis di Gaza, penyelidikan terbaru menguak dimensi gelap lain dari proyek kolonial Israel—yakni...

Next Post
Meninggal Setelah Disiksa: Kematian Tahanan Palestina ke-65

Meninggal Setelah Disiksa: Kematian Tahanan Palestina ke-65

Semarak Milad Imam Ridha as di ICC Bersama Ketua Parlemen Republik Islam Iran

Semarak Milad Imam Ridha as di ICC Bersama Ketua Parlemen Republik Islam Iran

Keris Menyambungkan Peradaban Santri Indonesia dan Iran

Keris Menyambungkan Peradaban Santri Indonesia dan Iran

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

ICC Jakarta

Jl. Hj. Tutty Alawiyah No. 35, RT.1/RW.7, Pejaten Barat.
Pasar Minggu, Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12510

Telepon: (021) 7996767
Email: iccjakarta59@gmail.com

Term & Condition

Agenda

[tribe_events_list]

HUBUNGI KAMI

Facebook
Telegram

Jadwal Salat Hari Ini

sumber : falak-abi.id
  • Lintang: -6.1756556° Bujur: 106.8405838°
    Elevasi: 10.22 mdpl
Senin, 26 Desember 2022
Fajr04:23:34   WIB
Sunrise05:38:32   WIB
Dhuhr11:53:01   WIB
Sunset18:07:31   WIB
Maghrib18:23:39   WIB
Midnight23:15:32   WIB
  • Menurut Imam Ali Khamenei, diharuskan berhati-hati dalam hal waktu salat Subuh (tidak berlaku untuk puasa) dengan menambah 6-7 menit setelah waktu diatas

© 2022 ICC - Jakarta

No Result
View All Result
  • Home
  • Profil
    • Sambutan direktur
    • Sejarah Berdiri
    • Struktur
    • Hubungi kami
  • Kegiatan
    • Agenda
    • Berita
    • Galeri
  • Artikel
    • Alquran
    • Kebudayan
    • Sejarah
    • Akhlak
    • Dunia Islam
    • Pesan Wali Faqih
    • Arsip
  • Press Release

© 2022 ICC - Jakarta

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist