Ayatollah Sayyid Ali Khamenei menyoroti agresi terbaru Israel terhadap Gaza serta serangan yang terus berlanjut terhadap rakyat Yaman dalam pesan yang disampaikannya pada peringatan Tahun Baru Iran 1404. Beliau menegaskan bahwa tindakan Israel terhadap rakyat Palestina adalah kejahatan besar yang harus dikutuk dan dihentikan oleh dunia.
Kecaman terhadap Agresi Israel di Gaza
Dalam pernyataannya, Ayatollah Khamenei menegaskan bahwa serangan Israel terhadap Gaza adalah tindakan keji dan tidak manusiawi. Beliau menyerukan persatuan umat Islam dalam menghadapi kejahatan ini, dengan menekankan bahwa masalah Palestina adalah isu yang menyangkut seluruh umat Islam.
“Umat Islam harus bersatu melawan tindakan ini. Mereka harus mengesampingkan perbedaan dalam berbagai hal. Ini adalah masalah yang menyangkut seluruh umat Islam,” tegasnya.
Selain menyeru umat Islam, Ayatollah Khamenei juga mengajak seluruh pencari keadilan di dunia—termasuk di Amerika Serikat, negara-negara Barat dan Eropa, serta wilayah lainnya—untuk menentang kejahatan ini secara tegas.
“Sekali lagi, anak-anak dibunuh, rumah-rumah dihancurkan, dan warga sipil terusir dari tempat tinggal mereka. Umat manusia harus menghentikan tragedi ini,” ungkapnya.
Keterlibatan Amerika Serikat
Ayatollah Khamenei secara langsung menunjuk Amerika Serikat sebagai pihak yang bertanggung jawab atas tragedi kemanusiaan ini. Menurutnya, para analis politik sepakat bahwa serangan Israel atas Gaza dilakukan di bawah arahan AS, atau setidaknya dengan restu dan persetujuan dari Washington.
“Amerika Serikat juga terlibat dalam kejahatan ini. Para pakar politik di seluruh dunia sepakat bahwa tindakan ini dilakukan di bawah arahan Amerika Serikat, atau setidaknya dengan persetujuan serta restunya. Oleh karena itu, AS juga bertanggung jawab atas kejahatan ini,” tegasnya.
Kritik keras ini mencerminkan posisi Iran yang konsisten dalam menentang kebijakan AS di Timur Tengah, terutama dalam dukungan militernya terhadap Israel.
Serangan terhadap Yaman: Kejahatan yang Harus Segera Dihentikan
Selain membahas situasi di Palestina, Ayatollah Khamenei juga menyoroti konflik yang berkepanjangan di Yaman akibat intervensi militer koalisi pimpinan Arab Saudi dengan dukungan AS dan sekutu Barat.
“Hal yang sama berlaku bagi peristiwa di Yaman. Dukungan Amerika Serikat terhadap serangan koalisi terhadap rakyat Yaman juga merupakan kejahatan yang harus segera dihentikan,” ujar beliau.
Pernyataan ini mempertegas sikap Iran yang menentang agresi terhadap Yaman dan menyoroti dampak kemanusiaan dari konflik tersebut.
Harapan untuk Persatuan dan Kemenangan Umat Islam
Di akhir pernyataannya, Ayatollah Khamenei menyampaikan harapan agar umat Islam memperoleh kemenangan dan kesejahteraan di tahun yang baru.
“Kami berharap Allah Yang Mahakuasa telah menetapkan kebaikan, kesejahteraan, dan kemenangan bagi umat Islam di tahun baru ini. Kami berharap bangsa Iran dapat memulai tahun yang baru ini dengan kebahagiaan, kepuasan, persatuan yang kokoh, dan kesuksesan, insya Allah, serta mempertahankan semangat ini sepanjang tahun.”
Beliau juga berharap agar perjuangan yang dilakukan mendapat ridha dari Imam Zaman (Imam Mahdi), Imam Khomeini, serta para syuhada.
Pernyataan ini menegaskan sikap tegas Iran dalam mendukung Palestina dan Yaman, serta mengkritik peran AS dalam konflik di kawasan. Iran terus menyerukan persatuan umat Islam serta perlawanan terhadap segala bentuk agresi dan penjajahan.
Sumber berita: https://parstoday.ir/